DKUM Depok sebagai Fasilitator Tumbuh Kembang Usaha Mikro
transdepok.com -Tren Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang makin banyak peminatnya, menjadi keuntungan tersendiri bagi kemajuan ekonomi kreatif di Kota Depok
Pemkot Depok dengan program Sahabat UKM ingin menjadi fasilitator tumbuh kembang usaha mikro, agar keberadaannya bisa membuka lapangan kerja lebih banyak lagi bagi warga Kota Depok
Maka itu, melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) giat menampilkan produk UMKM yang berkualitas dengan memberdayakan pelaku UMKM khususnya di Kota Depok, salah satunya dengan menggelar berbagai pelatihan seperti pembuatan kemasan produk yang menarik
M. Fitriawan Kepala DKUM Kota Depok mengatakankan, pada pelatihan ini kami menghadirkan narasumber yang handal dan berkualitas. Baik dari sisi keahlian maupun ahli dalam mendesain logo produk.
“Ada pun sasaran dan tujuan adalah untuk membantu pembuatan kemasan produk usaha mikro. Selain itu, juga meningkatkan pengetahuan kemasan yang bagus dan menarik” jelas Fitriawan
Kami berharap dengan pelatihan tersebut dapat menambah wawasan dalam mengemas barangnya menjadi cantik dan menarik
Pemberdayaan UMKM Lokal
Sudah saatnya masyarakat melek terhadap berbagai geliat jenis usaha. Terlebih, berbisnis dapat menyerap tenaga kerja dan membuka peluang bisnis di sektor lainnya.
“Sutu daerah akan makmur, bila persentase jumlah pengusaha itu sebesar dua persen” jelas Rina Fithrianni Bahar Kabid Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro (PPUM) DKUM Kota Depok
Seperti Kecamatan Cipayung, dengan jumlah penduduk yang 154 ribu jiwa. Kalau dua persen, berarti minimal ada 3 ribu pengusaha.yang tentunya bisa mendongkrak, Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) Cipayung
Rina menambahkan, di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) seperti saat ini, peluang wirausaha begitu besar. Menurutnya, persaingan juga akan semakin ketat dengan munculnya barang-barang khas lokal, tapi ternyata justru hasil impor dari negara lain
Karena itu, untuk mendorong produk UMKM Depok bernilai jual tinggi, pihaknya berkomitmen akan membantu dan mendorong tumbuh kembangnya pengusaha daerah.
“Kami akan memfasilitasi pemberdayaan usaha mikro seperti Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP), urus sertifikasi, urus hak paten, studi banding, hingga membantu konsep produk usaha dengan kemasan-kemasan yang bernilai jual tinggi,” kata Rina.
Ke depan, Kecamatan Cipayung ditargetkan membentuk sentra usaha baru, selain usaha konveksi yang selama ini sudah eksis
Dengan hadirnya produk baru khas Cipayung, masyarakat yang butuh produk-produk dalam negeri tinggal datang ke Cipayung, tanpa perlu pergi jauh ke tempat lain
129 views
